Minggu, 27 Oktober 2013

Tonsilitis

TONSILITIS




Definisi

Tonsil adalah kelenjar getah bening di mulut bagian belakang (di puncak tenggorokan) yang berfungsi membantu menyaring bakteri dan mikroorganisme lainnya sebagai tindakan pencegahan terhadap infeksi. Tonsilitis adalah suatu peradangan pada tonsil (amandel) yang dapat menyerang semua golongan umur. Pada anak, tonsilitis akut sering menimbulkan komplikasi. Bila tonsilitis akut sering kambuh walaupun penderita telah mendapatkan pengobatan yang memadai, maka perlu diingat kemungkinan terjadinya tonsilitis kronik.

Faktor-faktor berikut ini mempengaruhi berulangnya tonsilitis : rangsangan menahun (misalnya rokok, makanan tertentu), cuaca, pengobatan tonsilitis yang tidak memadai, dan higiene rongga mulut yang kurang baik. Tonsilitis kronik dapat tampil dalam bentuk hipertrofi hiperplasia atau bentuk atrofi. Pada anak, tonsilitas kronik sering disertai pembengkakan kelenjar submandibularis adenoiditis, rinitis dan otitis media.

Penyebab

Penyebabnya adalah infeksi bakteri streptokokus atau infeksi virus (lebih jarang).

Gambaran klinik

  • Penderita biasanya mengeluh sakit menelan, lesu seluruh tubuh, nyeri sendi, dan kadang atalgia sebagai nyeri alih dari N. IX.
  • Suhu tubuh sering mencapai 40C, terutama pada anak.
  • Tonsil tampak bengkak, merah, dengan detritus berupa folikel atau membran. Pada anak, membran pad tonsil mungkin juga disebabkan oleh tonsilitis difteri.
  • Pemeriksaan darah biasanya menunjukkan leukositosis.
  • Pada tonsilitis kronik hipertrofi, tonsil membesar dengan permukaan tidak rata, kripta lebar berisi detritus. Tonsil melekat ke jaringan sekitarnya. Pada bentuk atrofi, tonsil kecil seperti terpendam dalam fosa tonsilaris. 
  • Gejala lainnya adalah demam, tidak enak badan, sakit kepala dan muntah.

Gejala Umum

  • merah dan / atau bengkak amandel
  • putih atau kuning patch pada amandel
  • tender, kaku, dan / atau leher bengkak
  • sakit tenggorokan
  • sulit menelan makanan
  • batuk
  • sakit kepala
  • sakit mata
  • tubuh sakit
  • otalgia
  • demam
  • panas dingin
  • hidung mampet
Tonsilitis akut disebabkan oleh bakteri dan virus dan akan disertai dengan gejala sakit telinga saat menelan, bau mulut, dan air liur bersama dengan radang tenggorokan dan demam. Dalam hal ini, permukaan tonsil mungkin merah cerah atau memiliki lapisan putih keabu-abuan, sedangkan kelenjar getah bening di leher akan membengkak.

Diagnosis

Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik. Tonsil membengkak dan tampak bercak-bercak perdarahan. Ditemukan nanah dan selaput putih tipis yang menempel di tonsil. Membran ini bisa diangkat dengan mudah tanpa menyebabkan perdarahan. Dilakukan pembiakan apus tenggorokan di laboratorium untuk mengetahui bakteri penyebabnya.

Penatalaksanaan


− Jika penyebabnya adalah bakteri, diberikan antibiotik per oral selama 10 hari. Jika anak mengalami kesulitan menelan bisa diberikan dalam bentuk suntikan. 
  • Penisilin V 1,5 juta IU 2 x sehari selama 5 hari atau 500 mg 3 x sehari. 
  • Pilihan lain adalah eritromisin 500 mg 3 x sehari atau amoksisilin 500 mg 3 x sehari yang diberikan selama 5 hari. Dosis pada anak : eritromisin 40 mg/kgBB/ hari, amoksisilin 30 – 50 mg/kgBB/hari.
  • Tak perlu memulai antibiotik segera, penundaan 1 – 3 hari tidak meningkatkan komplikasi atau menunda penyembuhan penyakit.
  • Antibiotik hanya sedikit memperpendek durasi gejala dan mengurangi risiko demam rematik.
− Bila suhu badan tinggi, penderita harus tirah baring dan dianjurkan untuk banyak minum. Makanan lunak diberikan selama penderita masih nyeri menelan.
− Analgetik (parasetamol dan ibuprofen adalah yang paling aman) lebih efektif daripada antibiotik dalam menghilangkan gejala. Nyeri faring bahkan dapat diterapi dengan spray lidokain.
− Pasien tidak lagi menularkan penyakit sesudah pemberian 1 hari antibiotik. 
− Bila dicurigai adanya tonsilitis difteri, penderita harus segera diberi serum anti difteri (ADS), tetapi bila ada gejala sumbatan nafas, segera rujuk ke rumah sakit.
− Pada tonsilitis kronik, penting untuk memberikan nasihat agar menjauhi rangsangan yang dapat menimbulkan serangan tonsilitis akut, misalnya rokok, minuman/makanan yang merangsang, higiene mulut yang buruk, atau penggunaan obat kumur yang mengandung desinfektan. 
− Segera rujuk jika terjadi :
  • Tonsilitis bakteri rekuren (> 4x/tahun) tak peduli apa pun tipe bakterinya 
  • Komplikasi tonsilitis akut : abses peritonsiler, septikemia yang berasal dari tonsil.
  • Obstruksi saluran nafas yang disebabkan oleh tonsil (yang dapat hampir saling bersentuhan satu sama lain), apneu saat tidur, gangguan oklusi gigi
  • Tonsilitis tidak memberikan respon terhadap pemberian antibiotik.

Essay "The Miracle of Human Immune System"

بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم 


ESSAY
Milik
Muhammad Farrash Hadyan Syahdin
1218011106

The Miracle of Human Immune System
“BECAUSE ISLAMIC LIFESTYLE STRENGTHEN YOUR BODY DEFENSE”

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal.
(Yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi …” (QS: Ali Imran 190-191)

Salah satu keajaiban tubuh kita yang dianugerahkan Allah SWT adalah sistem pertahanan tubuh yang kita kenal sebagai sistem imunitas. Layaknya tentara, sistem imun kita secara otomatis selalu melaksanakan tugasnya untuk melawan agen penyebab penyakit yang datang dari luar yang berpotensi merugikan tubuh kita. Seperti yang kita ketahui, imunitas adalah kemampuan tubuh untuk menahan atau menghilangkan benda asing atau sel abnormal yang berpotensi merugikan.
Beberapa peranan dari sistem imun kita antara lain :
-          Mempertahankan tubuh dari patogen invasif yang menyebabkan penyakit (bakteri dan virus)
-          Menyingkirkan sel dan jaringan yang rusak oleh trauma atau penyakit serta memudahkan jalan untuk penyembuhan luka dan perbaikan jaringan.
-          Mengenali dan menghancurkan sel abnormal atau mutan yang berasal dari tubuh. Fungsi ini dinamai immune surveilens yang merupakan mekanisme pertahanan internal utama terhadap kanker.
Seperti yang kita ketahui juga kalau sistem imun dalam tubuh kita seperti benteng berlapis banyak yang di dalamnya siap siaga para prajurit dan senjata pendukung yang akan menghancurkan “pengganggu” dari luar yang ingin menginvasi tubuh kita. Lini pertahanan tubuh ini terdapat 2 lini pertahanan. Lini pertahanan 1 merupakan lini yang bersifat cepat, siaga, dan mampu melindungi tubuh dari serangan pertama atau paparan pertama agen penyakit, dimana berperanlah Neutrofil dan Makrofag sebagai fagosit yang akan memakan atau menghancurkan agen patogen tersebut.
Lalu pada lini pertahanan ke 2 ini, barulah ketika tubuh melakukan pertahanan ekstra yang spesifik untuk melawan penyerangan ke 2 dalam tubuh yang menimbulkan respon yang lebih baik dan akurat, karena pada lini ke 2 ini peran limfosit untuk menghancurkan bakteri atau partikel asing dimana terdapat peranan antibody sebagai sistem pertahanan humoral dan peran limfosit  T dan Sitokin sebagai sistem pertahanan seluler.
Sistem imun memiliki mekanisme yang unik dalam melawan berbagai penyakit. Namun, ada kalanya sistem imun dalam tubuh kita ini ada dalam fase penurunan (immunosupresi) dimana tidak ada sistem kekebalan yang mengakibatkan tubuh menjadi rentan terhadap penyakit.
Lalu bagaimana seorang muslim dapat menjaga kesehatan dan kekuatan jasmaninya?
Menjadi seorang muslim bukan hanya selalu memperhatikan aspek ibadah atau kerohaniannya saja, tapi harus memperhatikan kesehatan tubuhnya melalui pola gaya hidup yang sehat. Seperti kata suatu satire yang berbunyi Mens sana in corpore sano yang artinya adalah "Jiwa yang kuat dalam tubuh yang sehat." Dari arti slogan tersebut dapat kita ambil kesimpulan bahwa dalam membentuk jiwa atau rohani yang kuat, harus didukung dengan tubuh yang sehat dan kuat pula. Ketika tubuh dalam keadaan lemah, sistem imunitas pun akan menurun kinerjanya dan kekuatan pertahanan tubuh pun akan menjadi lemah dan kita sebagai manusia akan sangat suseptibel terhadap paparan penyakit. Layaknya suatu komando, sistem imun dalam tubuh juga butuh stimulasi untuk bekerja secara optimal dengan meningkatkan kekuatan dan kesehatan tubuh. Karena tanpa kekuatan dan kesehatan tubuh, seorang muslim tidak mampu beribadah secara maksimal kepada Allah SWT. Oleh karena itu penulis akan menjabarkan beberapa lifestyle seorang muslim dalam membentuk dan meningkatkan kekuatan jasmaninya.
“...Jadikan kesehatan sebagai batu loncatan agar kita dapat beribadah maksimal...”
“Nabi Muhammad dikenal memiliki kebiasaan berjalan kaki, bahkan Rasulullah tak jarang mengajak istrinya beliau untuk melakukan aktivitas yang menyehatkan tubuh...”
Pola gaya hidup muslim yang sehat antara lain :
1. Berolahraga : Olahraga tentu memiliki aspek penting dalam meningkatkan kesehatan tubuh. Ada beberapa olahraga yang menjadi sunnah Rasullullah karena beliau senang melakukannya sepeerti berkuda, memanah, gulat, bermain pedang, berenang, dan lari cepat.
Lemparlah panahmu itu, dan saya bersama kamu sekalian.” (HR. Bukhari).
Rasulullah saw bersabda : “Ketahuilah bahwa yang dimaksud kekuatan itu adalah memanah, beliau mengucapkannya tiga kali.” (HR. Muslim). Di dalam hadits lain juga dijelaskan : “Kamu harus belajar memanah, karena memanah itu termasuk sebaik-baik permainanmu.” (HR. Bazzardan Thabrani).
Sesungguhnya Rasulullah saw pernah mengadakan pacuan kuda dan memberi hadiah kepada pemenangnya.”
2. Hindari bermalas- malasan : Al-kasal (malas) didefinisikan al-Munâwi rahimahullah dengan melalaikan hal-hal yang tidak sepantasnya dilupakan. Oleh karena itu, terhitung sebagai karakter yang tercela. Ar-Râghib rahimahullah menambahkan, akibat dari malas ini, orang akan masuk ke dalam jajaran orang-orang yang sudah mati
أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْهَرَمِ
            Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari ketidakberdayaan, malas, pengecut dan pikun(HR. Muslim no. 2706)

3. Makan makanan yang bergizi : Ada beberapa makanan yang dianjurkan karena dapat meningkatkan kekebalan imun kita seperti :
-          Bawang Putih : Bawang putih telah lama digunakan sebagai penguat sistem imun karena kandungan nutrisinya, anti-jamur dan antiseptik. Penelitian menunjukkan, jika dimakan mentah, bawang putih mampu memberikan perlindungan terhadap penyakit pilek, batuk dan infeksi pada dada. Ini dikarenakan bawang putih merupakan sumber tinggi vitamin (C, B1, dan B6), mineral (fosfat dan zat besi) dan sulfoksida yang dikenal akan kemampuan antibakterinya.
-          Ikan berlemak : Asam lemak omega 3 yang banyak ditemukan terutama pada ikan laut seperti salmon, tuna dan mackarel adalah penguat imunitas penting yang membantu menjaga kebugaran tubuh secara keseluruhan
-          Buah dan Sayuran : Buah dan sayuran memiliki kandungan tinggi nutrisi penguat imunitas seperti vitamin C dan bioflavonoid
-          Kacang-kacangan dan polong : Kandungan vitamin E yang dimilikinya membantu meningkatkan respon imun. Mekanisme utamanya adalah dengan menstimulasi produksi sel yang mampu menghilangkan sel kuman berbahaya dan sel kanker di dalam tubuh.
-          Gandum utuh : Beras merah, oats, barley dan jenis gandum utuh lainnya tinggi akan kandungan serat, protein, dan antioksidan yang penting untuk sistem kekebalan tubuh.
4. Lakukanlah berbagai aktivitas yang bermanfaat
5. Tidur yang cukup dan tidak menzalimi diri sendiri dengan mengurangi waktu tidur disaat tubuh lelah.
6. Menjaga kebersihan lingkungan
7. Menghindari lifestyle yang buruk seperti merokok, minum alcohol, dan segala sesuatu yang diharamkan Allah SWT
8. Mengonsumsi madu dengan segala manfaat dan kebaikan madu.
Demikianlah beberapa contoh cara menjaga sistem pertahanan tubuh kita ala seorang muslim yang sebenarnya masih banyak lagi yang bisa kita lakukan untuk menunjang kesehatan jasmani kita. Ingatlah, sistem imun yang telah dianugerahkan Allah SWT dengan seunik mungkin adalah bentuk nikmat yang tiada duanya yang patut kita syukuri. Salah satu bentuk rasa syukur tersebut adalah selalu menjaga kondisi sistem imun kita agar selalu bisa melaksanakan tugasnya dengan baik dengan salah satunya adalah menjaga pola hidup yang sehat. Karena dengan menjaga pola hidup, kita secara langsung telah memberikan hak diri dan tidak menzalimi diri sendiri.

  

Resources

Search