بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
ESSAY
Milik
Muhammad
Farrash Hadyan Syahdin
1218011106
The
Miracle of Human Immune System
“BECAUSE
ISLAMIC LIFESTYLE STRENGTHEN YOUR BODY DEFENSE”
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal.
(Yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi …” (QS: Ali Imran 190-191)
Salah
satu keajaiban tubuh kita yang dianugerahkan Allah SWT adalah sistem pertahanan
tubuh yang kita kenal sebagai sistem imunitas. Layaknya tentara, sistem imun
kita secara otomatis selalu melaksanakan tugasnya untuk melawan agen penyebab
penyakit yang datang dari luar yang berpotensi merugikan tubuh kita. Seperti
yang kita ketahui, imunitas adalah kemampuan tubuh untuk menahan atau
menghilangkan benda asing atau sel abnormal yang berpotensi merugikan.
Beberapa
peranan dari sistem imun kita antara lain :
-
Mempertahankan tubuh dari patogen
invasif yang menyebabkan penyakit (bakteri dan virus)
-
Menyingkirkan sel dan jaringan yang
rusak oleh trauma atau penyakit serta memudahkan jalan untuk penyembuhan luka
dan perbaikan jaringan.
-
Mengenali dan menghancurkan sel abnormal
atau mutan yang berasal dari tubuh. Fungsi ini dinamai immune surveilens yang merupakan mekanisme pertahanan internal
utama terhadap kanker.
Seperti
yang kita ketahui juga kalau sistem imun dalam tubuh kita seperti benteng
berlapis banyak yang di dalamnya siap siaga para prajurit dan senjata pendukung
yang akan menghancurkan “pengganggu” dari luar yang ingin menginvasi tubuh
kita. Lini pertahanan tubuh ini terdapat 2 lini pertahanan. Lini pertahanan 1
merupakan lini yang bersifat cepat, siaga, dan mampu melindungi tubuh dari
serangan pertama atau paparan pertama agen penyakit, dimana berperanlah
Neutrofil dan Makrofag sebagai fagosit yang akan memakan atau menghancurkan
agen patogen tersebut.
Lalu
pada lini pertahanan ke 2 ini, barulah ketika tubuh melakukan pertahanan ekstra
yang spesifik untuk melawan penyerangan ke 2 dalam tubuh yang menimbulkan
respon yang lebih baik dan akurat, karena pada lini ke 2 ini peran limfosit
untuk menghancurkan bakteri atau partikel asing dimana terdapat peranan
antibody sebagai sistem pertahanan humoral dan peran limfosit T dan Sitokin sebagai sistem pertahanan
seluler.
Sistem
imun memiliki mekanisme yang unik dalam melawan berbagai penyakit. Namun, ada
kalanya sistem imun dalam tubuh kita ini ada dalam fase penurunan
(immunosupresi) dimana tidak ada sistem kekebalan yang mengakibatkan tubuh
menjadi rentan terhadap penyakit.
Lalu
bagaimana seorang muslim dapat menjaga kesehatan dan kekuatan jasmaninya?
Menjadi
seorang muslim bukan hanya selalu memperhatikan aspek ibadah atau kerohaniannya
saja, tapi harus memperhatikan kesehatan tubuhnya melalui pola gaya hidup yang
sehat. Seperti kata suatu satire yang berbunyi Mens sana in corpore sano yang artinya adalah "Jiwa yang kuat
dalam tubuh yang sehat." Dari arti slogan tersebut dapat kita ambil kesimpulan
bahwa dalam membentuk jiwa atau rohani yang kuat, harus didukung dengan tubuh
yang sehat dan kuat pula. Ketika tubuh dalam keadaan lemah, sistem imunitas pun
akan menurun kinerjanya dan kekuatan pertahanan tubuh pun akan menjadi lemah
dan kita sebagai manusia akan sangat suseptibel terhadap paparan penyakit.
Layaknya suatu komando, sistem imun dalam tubuh juga butuh stimulasi untuk
bekerja secara optimal dengan meningkatkan kekuatan dan kesehatan tubuh. Karena
tanpa kekuatan dan kesehatan tubuh, seorang muslim tidak mampu beribadah secara
maksimal kepada Allah SWT. Oleh karena itu penulis akan menjabarkan beberapa lifestyle seorang muslim dalam membentuk
dan meningkatkan kekuatan jasmaninya.
“...Jadikan
kesehatan sebagai batu loncatan agar kita dapat beribadah maksimal...”
“Nabi
Muhammad dikenal memiliki kebiasaan berjalan kaki, bahkan Rasulullah tak jarang
mengajak istrinya beliau untuk melakukan aktivitas yang menyehatkan tubuh...”
Pola gaya hidup muslim yang
sehat antara lain :
1. Berolahraga : Olahraga
tentu memiliki aspek penting dalam meningkatkan kesehatan tubuh. Ada beberapa
olahraga yang menjadi sunnah Rasullullah karena beliau senang melakukannya
sepeerti berkuda, memanah, gulat, bermain pedang, berenang, dan lari cepat.
“Lemparlah panahmu itu, dan saya
bersama kamu sekalian.” (HR. Bukhari).
Rasulullah saw bersabda : “Ketahuilah bahwa yang dimaksud kekuatan itu adalah memanah, beliau
mengucapkannya tiga kali.” (HR. Muslim). Di dalam hadits lain juga dijelaskan : “Kamu harus belajar memanah, karena memanah itu termasuk
sebaik-baik permainanmu.” (HR. Bazzardan Thabrani).
“Sesungguhnya Rasulullah saw
pernah mengadakan pacuan kuda dan memberi hadiah kepada pemenangnya.”
2. Hindari bermalas- malasan
: Al-kasal (malas)
didefinisikan al-Munâwi rahimahullah dengan
melalaikan hal-hal yang tidak sepantasnya dilupakan. Oleh karena itu, terhitung
sebagai karakter yang tercela. Ar-Râghib rahimahullah menambahkan,
akibat dari malas ini, orang akan masuk ke dalam jajaran orang-orang yang sudah
mati
أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ
وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْهَرَمِ
Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari ketidakberdayaan, malas, pengecut dan
pikun(HR. Muslim no.
2706)
3. Makan makanan yang
bergizi : Ada beberapa makanan yang dianjurkan karena dapat meningkatkan
kekebalan imun kita seperti :
-
Bawang Putih : Bawang putih telah lama digunakan sebagai
penguat sistem imun karena kandungan nutrisinya, anti-jamur dan antiseptik.
Penelitian menunjukkan, jika dimakan mentah, bawang putih mampu memberikan
perlindungan terhadap penyakit pilek, batuk dan infeksi pada dada. Ini
dikarenakan bawang putih merupakan sumber tinggi vitamin (C, B1, dan B6),
mineral (fosfat dan zat besi) dan sulfoksida yang dikenal akan kemampuan
antibakterinya.
-
Ikan berlemak : Asam lemak omega 3 yang banyak ditemukan
terutama pada ikan laut seperti salmon, tuna dan mackarel adalah penguat
imunitas penting yang membantu menjaga kebugaran tubuh secara keseluruhan
-
Buah dan Sayuran : Buah dan sayuran memiliki kandungan tinggi
nutrisi penguat imunitas seperti vitamin C dan bioflavonoid
-
Kacang-kacangan dan polong : Kandungan vitamin E yang
dimilikinya membantu meningkatkan respon imun. Mekanisme utamanya adalah dengan
menstimulasi produksi sel yang mampu menghilangkan sel kuman berbahaya dan sel
kanker di dalam tubuh.
-
Gandum utuh : Beras merah, oats, barley dan jenis gandum utuh
lainnya tinggi akan kandungan serat, protein, dan antioksidan yang penting
untuk sistem kekebalan tubuh.
4. Lakukanlah berbagai aktivitas yang
bermanfaat
5. Tidur yang cukup dan tidak menzalimi diri
sendiri dengan mengurangi waktu tidur disaat tubuh lelah.
6. Menjaga kebersihan lingkungan
7. Menghindari lifestyle yang buruk seperti merokok, minum alcohol, dan segala
sesuatu yang diharamkan Allah SWT
8. Mengonsumsi madu dengan segala manfaat dan
kebaikan madu.
Demikianlah beberapa contoh cara menjaga
sistem pertahanan tubuh kita ala seorang muslim yang sebenarnya masih banyak
lagi yang bisa kita lakukan untuk menunjang kesehatan jasmani kita. Ingatlah,
sistem imun yang telah dianugerahkan Allah SWT dengan seunik mungkin adalah
bentuk nikmat yang tiada duanya yang patut kita syukuri. Salah satu bentuk rasa
syukur tersebut adalah selalu menjaga kondisi sistem imun kita agar selalu bisa
melaksanakan tugasnya dengan baik dengan salah satunya adalah menjaga pola
hidup yang sehat. Karena dengan menjaga pola hidup, kita secara langsung telah
memberikan hak diri dan tidak menzalimi diri sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar